Makan Bersama, Membangun Generasi Beradab

 

Ini adalah salah satu program implementasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Hebat Indonesia di SMAN 2 Jombang.

[Jombang, Pak Guru NINE] - Sebagai wali kelas XI-4 di SMAN 2 Jombang, saya merasa sangat bangga dan bersyukur dapat terlibat langsung dalam kegiatan makan sehat dan bergizi bersama murid-murid di kelas ini. Program ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi menjadi salah satu momen yang penuh makna, baik bagi saya sebagai pendidik maupun bagi murid-murid yang saya dampingi.

Awal Mula yang Menginspirasi

Sebagai guru, saya selalu percaya bahwa kebiasaan kecil yang dilakukan dengan konsistensi dapat membawa perubahan besar. Program makan bersama dengan makanan sehat dan bergizi ini dimulai dari kebiasaan murid-murid yang membawa bekal makanan dari rumah. Melihat potensi besar dari kebiasaan ini, sekolah kami berinisiatif mengemasnya menjadi kegiatan yang lebih bermakna: makan bersama dalam suasana yang hangat dan penuh kebersamaan.

Seiring berjalannya waktu, program ini berkembang menjadi tradisi yang melibatkan seluruh murid dan guru. Dengan melibatkan momentum-momentum penting, seperti peringatan hari besar keagamaan atau nasional, kegiatan makan bersama ini menjadi semakin istimewa. Saya pribadi merasa bahwa mengintegrasikan kegiatan ini dengan budaya lokal, seperti tradisi Kenduri atau Kundangan, membuat murid-murid merasa lebih terhubung dengan nilai-nilai budaya mereka.

Implementasi Pendidikan Karakter

Sebagai wali kelas XI-4, saya melihat kegiatan ini sebagai peluang emas untuk menanamkan pendidikan karakter. Sebelum makan dimulai, saya selalu mengajak siswa untuk berdoa bersama sesuai dengan ajaran agama masing-masing. Doa ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk pengakuan atas rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang diterima. Saya memastikan momen ini berlangsung khidmat, dengan mengajak murid-murid menenangkan hati dan memusatkan pikiran sebelum menikmati makanan mereka.

Saya juga berusaha mengingatkan mereka tentang pentingnya adab saat makan dan minum. Dalam setiap sesi makan bersama, saya memberikan arahan sederhana tetapi mendalam, seperti mengunyah makanan perlahan, tidak berbicara dengan mulut penuh, dan tidak menyisakan makanan. Saya menekankan bahwa menikmati makanan dengan sopan adalah bagian dari menghargai pemberian Allah SWT dan usaha orang tua mereka yang telah menyiapkan bekal.

Setelah selesai makan, doa penutup selalu menjadi bagian yang tidak terlewatkan. Doa ini menjadi pengingat bagi murid-murid untuk tetap rendah hati dan memohon keberkahan dari apa yang mereka konsumsi. Kebiasaan ini, meskipun sederhana, memiliki dampak besar dalam membentuk karakter murid yang beradab dan penuh rasa syukur.

Momen Kebersamaan

Salah satu hal yang paling saya nikmati dari program ini adalah melihat interaksi yang terjadi di antara murid-murid. Dalam suasana santai sambil makan bersama, mereka saling berbagi cerita, bercanda, dan tertawa. Momen-momen seperti ini jarang terjadi di tengah rutinitas akademik yang padat. Sebagai wali kelas, saya merasa senang melihat murid-murid saya lebih akrab satu sama lain.

Saya sendiri selalu berusaha untuk ikut ambil bagian dalam percakapan mereka. Dengan begitu, hubungan antara guru dan murid menjadi lebih cair. Saya percaya bahwa kedekatan emosional ini dapat membantu menciptakan suasana belajar yang lebih nyaman dan kondusif di kelas.

Dengan pengalaman mendampingi murid-murid dalam program makan bersama ini, saya yakin SMAN 2 Jombang sangat siap untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis dari pemerintah. Kami telah memiliki fondasi yang kuat dan pola kegiatan yang terbukti efektif. Bahkan, saya yakin sekolah kami dapat menjadi pelopor dalam mengembangkan program ini menjadi lebih kreatif dan inovatif.

Saya membayangkan ke depannya, program ini tidak hanya berfokus pada makanan, tetapi juga melibatkan edukasi lebih luas, seperti pentingnya gaya hidup sehat secara keseluruhan. Dengan dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua, saya optimis program ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar.

Sebagai seorang pendidik, saya merasa sangat beruntung bisa menjadi bagian dari program ini. Kegiatan makan bersama di SMAN 2 Jombang bukan hanya tentang mengisi perut dengan makanan sehat, tetapi juga tentang membangun karakter, mempererat hubungan sosial, dan menghargai nilai-nilai budaya.

Saya berharap tradisi ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain. Dengan dukungan semua pihak, saya yakin program ini dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan hubungan sosial yang harmonis. Dari SMAN 2 Jombang, kami memulai langkah kecil ini dengan harapan besar: menciptakan kebiasaan sehat yang membawa manfaat panjang bagi masa depan siswa-siswa kami.[pgn]


Dokumentasi Makan Bersama di Kelas XI-4

Tiktok

Instagram

Posting Komentar

0 Komentar