![]() |
Kolase foto ekspresif yang menggambarkan kedatangan santri baru di sekitar Gerbang HQ |
Salam dari
Gerbang HQ
Karya Taliya Kayana & Abacaraka
Gerbang ini berdiri, saksi dari lautan haru dan doa,
Seperti pintu cahaya yang memanggil,
Mengantarkan mimpi-mimpi muda ke samudra ilmu.
Menitipkan cinta dalam pelukan terakhir,
Ada bisikan lembut di sela air mata,
"Jadilah cahaya, Nak, di antara kegelapan dunia."
Bukan sekadar barang bawaan,
Tapi simbol tekad yang terbungkus doa,
Menuju awal kisah pengabdian yang suci.
Dengan seragam sederhana tapi penuh wibawa,
"Silakan, mari kami bantu," suara mereka,
Sehangat mentari pagi yang menggugah jiwa.
Bendera kecil menari bersama angin,
Spanduk besar menyambut dengan senyum lebar,
"Selamat Datang Santri Baru HQ."
Santri-santri baru, gugup dalam langkah pertama,
Beberapa tersenyum malu-malu,
Yang lain, merindu rumah bahkan sebelum pergi jauh.
Seperti akar kecil yang mencari tanah,
Menggenggam cerita tentang asal daerah,
Menemukan saudara dalam ruang asing.
Dituntun tangan santri senior yang ramah,
Mereka adalah jembatan menuju dunia baru,
Menguatkan yang ragu, menenangkan yang pilu.
Doa-doa mengalir di sela langkah kecil,
Menyatu dalam khusyuk, menembus langit,
Menggantungkan harapan pada Ilahi Rabbi.
Ia adalah batas dunia lama dan baru,
Di sini mimpi-mimpi terlahir kembali,
Menjadi nyala api dalam dada yang suci.
Di sinilah masa depan diguratkan,
Tempat setiap langkah kecil berubah,
Menjadi jejak besar menuju ridha-Nya.
Karya Kolabortif:
Taliya Kayana & Abacaraka
Santri Njoso dan Walinya
0 Komentar