![]() |
Rapat Kordiasi ini diselenggarakan di Masjid Al-Hidayah Mojowarno. |
[Jombang, Pak Guru NINE] - Dalam upaya memperkuat koordinasi dan
menyinergikan program kerja, Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (DP MUI)
Kabupaten Jombang menggelar Rapat Koordinasi bersama DP MUI Kecamatan
se-Kawedanan Ngoro. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 14 Mei 2025 pukul 13.00 WIB ini
diselenggarakan di Masjid Al-Hidayah, Kompleks Kantor KUA Mojowarno, dan
dihadiri oleh perwakilan dari lima kecamatan: Diwek, Ngoro, Bareng, Mojowarno,
dan Wonosalam.
Acara
ini menjadi ajang penting untuk mempererat hubungan kelembagaan sekaligus
menyosialisasikan program strategis yang tengah digalakkan oleh MUI Kabupaten,
yakni MUI Goes to School
dan Fatwa Sembelihan Halal, khususnya menjelang pelaksanaan ibadah qurban.
Materi disampaikan secara bergantian dan saling melengkapi oleh jajaran
pengurus DP MUI Kabupaten Jombang: KH. Ilham Rohim (Sekretaris Umum), KH. Harly
Yusuf Wibisono (Bendahara Umum), dan Ustadz Ahmad Faqih (Sekretaris).
KH.
Ilham Rohim mengawali paparan dengan menjelaskan urgensi program MUI Goes to School sebagai bentuk
penguatan akidah dan akhlak generasi muda melalui pendekatan edukatif yang
relevan dengan dinamika zaman. “Generasi muda adalah aset umat. Melalui program
ini, MUI hadir ke sekolah-sekolah untuk memberikan pencerahan dan membentengi
akidah dari berbagai pengaruh negatif,” ujarnya.
Sementara
itu, KH. Harly Yusuf Wibisono menekankan pentingnya sosialisasi fatwa tentang
sembelihan halal sebagai bagian dari edukasi keummatan, khususnya dalam konteks
pelaksanaan ibadah qurban yang akan datang. “Masyarakat perlu mendapat
pemahaman yang utuh, bahwa aspek halal tidak hanya berhenti pada doa, tapi juga
proses dan tata cara penyembelihan yang sesuai syariat,” tegasnya.
Paparan
dilanjutkan oleh Ustadz Ahmad Faqih yang menjabarkan rincian teknis pelaksanaan
program di tingkat kecamatan serta strategi komunikasi publik yang efektif.
Setelah
sesi pemaparan, suasana rapat semakin hangat dengan berlangsungnya dialog
interaktif antara peserta dan narasumber. Para utusan dari kecamatan
menyampaikan masukan dan pertanyaan seputar implementasi program, sekaligus
berdiskusi mengenai tantangan dakwah di wilayah masing-masing.
Menjelang
penutupan, suasana hening khidmat saat doa dipanjatkan oleh Ustadz Yusuf
Suharto dari Komisi Ukhuwah. Tak ketinggalan, dokumentasi kegiatan menjadi
tanggung jawab Ustadz Nine Adien Maulana yang turut menyebarluaskan hasil rapat
sebagai bentuk narasi berita dan publikasi syiar lembaga.
Rapat
koordinasi ini bukan sekadar rutinitas, melainkan langkah konkret MUI Kabupaten
Jombang dalam membangun sinergi lintas kecamatan demi tegaknya dakwah yang
mencerahkan dan menenangkan umat.[pgn]
0 Komentar